4 September 2011

Me vs Flying Cockroach

Hello blogger, udah lama bangetnget ye ga nge-post lagi huahaha. Kali ini gue pengen cerita tentang pengalaman-gak-penting yg pernah gue alamin.. Langsung aja deh, dari judulnya aja udah ketauan kan ehe.

As an usually morning, gue ke kamar mandi buat mandi. Awalnya sih gaada kejanggalan dalam ruangan sempit ini, tapi gue ngerasa...... sesuatu sedang mengintai gue

Karena gamau lama2, langsung dah gue mandi tanpa mikirin hal tadi. Ga lama kemudian, gue ngeliat sesuatu berwarna hitam yg mendekat ke arah gue, yg lebih horrornya... Dia terbang!

Wanjret, karena gapake kacamata penglihatan gue sedikit terganggu, tapi dia terus terbang dan menyerang dari segala arah. Akhirnya gue sadar kalo itu adalah seonggok kecoa terbang. Mungkin dia pengen ngeliat gue mandi dari jarak yg lebih deket, and maybe he's my biggest fans who want see me bugil (jangan dibayangin)...
image taken by google
Dengan skill yg pernah gue asah sebelumnya di "be a man" #eh gue harus bisa melawan musuh tak terduga seperti jahanam kecil ini dengan keadaan lingkungan yg seadanya.. Langsung shower yg bercucurkan air panas gue arahin ke kecoa tadi, tapi dia gesit! Dia gamau tubuhnya bermandikan air panas, ia menghindar, terbang dan terus mengintai gue di langit2.

Menunggu serangan selanjutnya, gue lanjutin mandi sambil nyanyi "Killmz - Torment" siapa tau kecoa tadi ikutan moshing. Tapi mungkin dia ga tahan sama suara parau gue, dia kembali menyerang dengan kecepatan yg lebih tinggi. Kalo dibikin film mungkin mirip2 serial Dragon Ball ketika Goku ngelawan musuhnya, banyak kejadian cepat yg gabisa tertangkap kamera...

Gamau membiarkan musuh terus menyerang gue, kali ini shower gue arahin secara membabi buta, alhasil dia kena air panas dan kecepatannya berkurang. Ngeliat si kecoa mulai galau, gue ga berenti siram dia, siram, siram dan siram! Dia terkapar lemah (dan basah), tak ada iba sedikitpun padanya dasar tentara kompeni #cuih.

Sehabis mandi, gue pastikan dia benar2 mati. Dengan serangan terakhir yg mematikan, bakal jadi sarapan terakhirnya, OBAT NYAMUK.

Mungkin ini rasanya kemenangan yg dirasakan para pendahulu kita, para pejoeang '45, bila ada yg menyerang secara mendadak ketika mereka belum siap.. Gelisah, takut, namun harus tetap waspada.

Jadi pesan moralnya... Ya gaada hehe.

0 komentar:

Posting Komentar